aku selesai dengan kamu

 setiap malam, saat dunia memejam, aku justru lebih terjaga . diantari detak jam yang sangat lambat, ada bisikan bisikan yang engga bisa aku usir tentang kamu, tentang semua kehancuran yang kamu tinggalkan , tentang bagaimana bisa aku mencintai sekuat itu dan tetap aja yang kamu berikan hanya luka yang tidak bisa diperbaiki, bahkan oleh waktu sekalipun....

aku ga meminta kamu kembali, engga juga berharap kamu tau bagaimana aku hancur, aku hanya ingin tuhan melihat luka ini, bukan luka biasa yang kamu beri saat aku sedang bersujud, saat aku sedang menjaga nama kamu dalam doaku, saat aku memperjuangkan kamu lebih dari diriku sendiri. apa kamu tau , betapa sakitnya mencintai seseorang dengan segenap hati ... lalu di lukai seolah semua itu tidak pernah berarti ? 

aku tau tuhan maha melihat . dan padanya aku adukan semuanya, bukan dengan air mata lagi, tetapi dengan kemarahan yang aku rasa. aku bilang  " tuhan jika aku hancur seperti ini karena mencintainya , balah engkau yang membalasnya , bukan agar dia terluka , tapi supaya dunia tau cinta yang tulus tak seharusnya dibalas begini ."

ini bukan sekedar luka hati. ini kekejaman atas seluruh cinta yang aku sematkan dalam satu nama, yang kini bahkan aku sebut dengan getir. aku pernah berdoa agar kamu dijaga. sekarang aku berdoa agar kamu tau, betapa besarnya dosa yang kamu beri pada seseorang yang tidak pernah ingin menyakitimu. 

jika ada keadilan dilangit. biarkan ia turun suatu hari nanti. biar alam semesta ikut merasakan , bahwa ada perempuan didunia ini yang mencintai dengan cara yang paling dalam tapi dihancurkan tanpa ampun. aku selesai dengan kamu tapi tidak dengan semua yang kamu tinggalkan . tidak dengan tubuhku yang kini menggigil hanya karena teringat nama kamu. tidak dengan jiwa aku yang berteriak menuntut balasan. 

dan sampai saat itu tiba, biarlah aku terus mengadukanmu pada tuhanku. bukan karena aku lemah . tapi karena aku tau , keadilan yang kuberikan sama kamu akan diberikan olehnya. dengan cara yang tidak bisa kamu hindari . dengan waktu yang kamu tidak bisa lari darinya. 

aku mungkin tak pernah jadi dendam hidupmu tapi semoga namaku jadi gemetar ketakutanmu. 

jika kamu bahagia sekarang tak apa. aku tak ingin menggantinya. tapi izinkan aku terus melaporkan namamu pada tuhan. bukan agar dia menjatuhkanmu, melainkan agar suatu saat nanti dia menyembuhkanku sepenuhnya. 

Comments

Popular posts from this blog

Dear aries

untukmu yang telah hilang

ya allah, ini terlalu sakit